Friday, November 28, 2008

PENDIDIKAN SEX


Seks masih merupakan hal yang tabu untuk di bicarakan dalam percakapan ruang makan sebuah keluarga. Pertanyaan dari banayk pihak, penting atau tidakkah pendiidkan seks kepada anak oleh orang tua, lalu kalau penting, sebaiknya mulai di berikan pada saat anak umur berapa..??
Cara mengajarkan pendidikan seks pada anak adalah dengan menyesuaikannya dengan pemahaman dan umur anak.Untuk anak yang lebih kecil tentu bahasa yang harus lebih sederhana dan singkat.Apabila orang tua merasa rikuh dengan pertanyaan anak, jawablah apa yang di ranya oleh anak, jangan di perpanpanjang kemana-mana, sebagai tahap awal, pengetahuan seks yang di berikan sesuai dengan apa yang ingin di tahu, dab berikan dengan bahasa yang juga disesuaikan dengan umurnya.Masalah waktu, kapan saat untuk memulai memberikan pengdidikan seks pada anak, adalah menunggu momen yang tepat. artinya ketika anak bertanya, atau bisa juga ketika orang tua melihat sesuatu yang bisa atau perlu dijelaskan, misalnya ketika anak melihat banci di TV dan kelihatan bingung, saat itu orang itu bisa mengambil kesempatan untuk menjelaskan. atau saat si anak suka memegang alat kelamin nya, atau memegang payudara orang lain. Dalam pendidikan seks, yang perlu anak tahu adalah bagaimana ia mengenali dan menjaga alat kelamin nya sesuai dengan fungsinya, supaya tidak dibuka-buka, di jaga kesehatan dan kebersihannya dan di ajarkan cara menghindar dari terjadinya pelecehan seksual.Untuk tingkatan umur anak yang lebih besar, mungkin akan lebih menitik beratkan pada fungsi seksual dari alat kelamin mereka, bagaimana hubungan seks yang sehat, bahaya hubungan seks bebas, seks sebelum nikah, resiko kehamilan muda dll.dari data yang pernah li lansir (entah seperti apa kebenarannya), lebih dari 35 % remaja SMP dan SMU sudah tidak perawan lagi, ini fenomena kurangnya pendidikan seks atau pendidikan seks yang kebablasan...??

No comments: